Thursday, December 22, 2016

Cara Membuat dan Memanggil Method dalam Bahasa Pemrograman Java

Jadi bahasan kali ini mengenai method.. Apa itu Method ? Method adalah sub-program, dimana didalamnya terdapat potongan barisan baris... thumbnail 1 summary
Jadi bahasan kali ini mengenai method..

Apa itu Method ?


Method adalah sub-program, dimana didalamnya terdapat potongan barisan barisan kode, yang dapat dipanggil kapan saja.



Bentuk Umum Method


modifier return_type namaMethod(parameter)

  • Method mempunyai Access Modifier (berupa public, protected, private)
  • Method mempunyai return type (bisa berupa primitif datatype cth: int, double String, dll. Bisa juga berupa object)
  • Method harus mempunyai nama (sama kayak variabel) untuk mengaksesnya kita harus menggunakan nama dari method tersebut (beserta parameter jika ada)
  • Method bisa(satu atau lebih) maupun tidak mempunyai parameter (opsional)
Bingung ?
Tenang saja, kita akan membahas beserta contohnya..


Contoh Cara Membuat Method (Tanpa Return Type, Void)

Source Code:


public class KelasLearnMethod {
    public static void main(String[] args) {
        penjumlahan(12, 8);
    }
 
    public static void penjumlahan(int x, int y) {
        System.out.format("%d + %d = %d", x, y, x+y);
    }
}

Output:

Membuat Method tanpa Return type dalam Bahasa Java
Output pemanggilan method penjumlahan(x,y)

Seperti contoh diatas, kita membuat sebuah method bernama penjumlahan, yang mempunyai dua parameter yaitu x dan y, lalu didalam method tersebut terdapat sebuah perintah untuk menampilkan x + y = hasil (x+y)
Karna kita tidak mengharapkan nilai kembali dari method tersebut maka return typenya void (kosong), tetapi jika kita ingin membuat method tersebut hanya menghitung lalu mengembalikan hasilnya ke fungsi main, maka kita gunakan return type sesuai tipe dari nilai yg akan dikembalikan.

Tips : Kembalikan nilai ke main, jika nilai hasil kembalian tersebut akan di proses lagi, tetapi jika kita hanya ingin menampilkannya saja lebih baik memakai void (no return value) 


Contoh Cara Membuat Method (dengan Return type)

Source Code:


public class KelasLearnMethod {
    public static void main(String[] args) {  
        int hasil = pengurangan(10, 2);
  
        penjumlahan(hasil, 8);
    }

    // method mengembalikan hasil x dikurang y
    public static int pengurangan(int x, int y) {
        return x - y;
    }
 
 
    // method yang tidak mengembalikan nilai
    public static void penjumlahan(int x, int y) {
        System.out.format("%d + %d = %d", x, y, x+y);
    }
}


Output:

Membuat Method dengan Return type dalam Bahasa Java
Output pemanggilan method pengurangan(x,y)

Nah, berbeda dengan sebelumnya, pada contoh diatas kita membuat sebuah method baru yang bertugas untuk mengurangkan nilai x dengan y, lalu hasilnya dikembalikan..
return adalah sebuah syntax untuk mengembalikan nilai

Jadi alur dari program diatas adalah, kita memanggil method pengurangan untuk mengurangkan nilai 10 dengan 2, dimana hasilnya kita simpan di variabel hasil, setelah itu kita memanggil method penjumlahan, antara variabel hasil dan 8, dimana method penjumlahan akan menampilkan hasilnya.


Kesimpulan

Mungkin ada yang bertanya kenapa harus buat method kalo bisa dilakukan di main ?
Begini, misal di method itu ada kode untuk menjalankan operasi berjumlah 10 baris..
Oke kita buat di main, tapi gimana kalo kita ingin menjalankan operasi itu lagi ? tentu saja kita harus buat 10 baris lagi, ya walaupun bisa dicopast tetapi bisa saja ada error (bisa jadi karna variabel salah atau sudah dibuat, dll) tetapi lebih dari pada itu, dengan kita membuat method, akan ada keefektivitasan(atau apalah itu) disini, dengan method kita tidak perlu buat operasi yg berjumlah 10 baris tersebut, melainkan hanya panggil panggil nama methodnya saja.

Baca Juga : Tutorial Pemrograman Android

Semoga Bermanfaat . . .

Friday, October 14, 2016

Pengulangan Menggunakan for dalam Bahasa Pemrograman C++

Hallo, terima kasih karna masih setia membaca blog ini.. Kesempatan kali ini saya akan sharing mengenai pengulangan menggunakan for dalam B... thumbnail 1 summary
Hallo, terima kasih karna masih setia membaca blog ini..
Kesempatan kali ini saya akan sharing mengenai pengulangan menggunakan for dalam Bahasa CPP (C++)

Sebenarnya penggunaan syntax pengulangan for dalam bahasa C++ sama saja dengan C.

Baca juga : Pengulangan For dalam Bahasa C


Bentuk Umum Pengulangan Menggunakan For


for(inisialisasi; kondisi; iterasi)
{
  aksi;
}

- inisialisasi : pernyataan untuk menyatakan keadaan awal dari variabel kontrol. (start)
- kondisi      : ekspresi relasi yang menyatakan kondisi untuk keluar dari pengulangan/ kapan pengulangan dijalankan. (end)
- iterasi       : pengatur perubahan nilai variabel kontrol. (increment / decrement)

contoh :
kita ingin menampilkan angka dari 1 - 10 (1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10)

dari soal kita sudah tau bahwa.
inisialisasi (start point)  : angka 1.
kondisi (ending point)    : angka 10.
iterasi (increment)        : kenaikan 1 setiap menampilkan.

maka syntaxnya:

for(int i = 1; i <= 10; i++)
{
    cout << i << endl;  //menampilkan nilai dari variabel i
}
int i = 1; //merupakan inisialisasi kondisi awal

i <= 10; //merupakan kondisi kapan kode itu dijalankan.
>>> selagi i kurang dari atau sama dengan 10 maka, pengulangan akan terus dijalankan.

i++; //merupakan iterasi, bahwa jika kode dijalankan sampai akhir sampai ketemu >> "}"
maka i++>>> jadi, misal kita punya kode 100 baris didalam for, saat ketemu akhir dari pengulangan, maka nilai i di increment/ di tambah 1.

ingat :
dalam bahasa C, C++, C#..

i++ >> i = i+1;
jika kitai ingin membuat i = i + 5; (berarti kenaikan 5 setiap pengulangan).
maka pakai i += 5;


Contoh


Source Code:


// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com
#include<iostream>

using namespace std;

int main()
{
    int jumlah = 0;
    int nilai;
    cout << "www.blogyin.com ~ Program menambahkan 5 bilangan bulat" << endl;
    for(int i = 1; i <= 5; i++)
    {
        cout << "Masukkan angka : ";
        cin >> nilai;
        jumlah += nilai;
    }
    cout << "Hasil Penjumlahan : " << jumlah << endl;

    return 0;
}


Output:

Output Pengulangan Menggunakan For dalam Bahasa C++
Cttn : blog ini dulu namanya blogyin.com, tapi ganti jadi ng0ding.blogspot.com



Pembahasan


perhatikan kode diatas.
kita mempunyai 2 increment.

1 increment sebagai iteratur pengulangan.
1 lagi increment sebagai kenaikan nilai jumlah.

jumlah awalnya 0,
pada saat pengulangan pertama kita masukkan 1 ke variabel nilai.
maka >> jumlah = 0 + nilai;
jumlah = 0 + 1;

jumlah menjadi 1,
pengulangan kedua kita masukkan 2 ke variabel nilai.
maka >> jumlah = 1 + nilai;
jumlah = 1 + 2;

jumlah menjadi 3, dst.

baca juga : Tutorial Pemrograman Android

catatan : 
setiap kode yang ditulis dalam bahasa C++ harus diakhiri dengan titik koma ; )
syntax pengulangan for, tidak menggunakan titik koma ( ; ) di akhir baris.
syntax pengulangan while, tidak menggunakan titik koma juga.
syntax pengulangan do while, menggunakan titik koma di akhir kondisi while.
INGAT !!
jika ingin menjelaskan bahwa variabel bernilai 0 harus diinisialisasi, bahasa C tidak seperti bahasa pascal yg jika tidak di inisialisasi, variabel tersebut bernilai 0.

jika bahasa C, C++ tidak di inisialisasi maka variabel tersebut akan bernilai random(acak).
Terima kasih karna sudah membaca..
Pengunjung yang baik selalu meninggalkan jejak.

Thursday, October 13, 2016

Cara Membuat, Mengisi dan Mengakses Array dalam Bahasa Pemrograman Java

Udah lama ga update . . . Sebenernya saya ingin membahas mengenai for each dalam Bahasa Java, tapi biar lebih afdol lebih baik kita bahas d... thumbnail 1 summary
Udah lama ga update . . .
Sebenernya saya ingin membahas mengenai for each dalam Bahasa Java, tapi biar lebih afdol lebih baik kita bahas dulu mengenai Array, dalam kesempatan ini kita hanya akan membahas mengenai Array Satu Dimensi, termasuk Cara Membuat, Mengisi/ Mengubah, dan Mengakses Array..


Jadi sebelum lebih jauh..



Apa itu Array

Array merupakan struktur data yang digunakan untuk menyimpan data dengan tipe data yang sama dan banyak elemen yang sudah ditentukan (tutorialspoint).
Jadi, jika kita membuat sebuah array, sama saja seperti kita membuat sebuah variabel tetapi variabel tersebut bisa menampung banyak nilai.



Cara Mendeklarasikan Array

tipeData[] nama_array = new tipeData[ukuran];

  • tipeData : tipe data untuk array tersebut (ingat, array adalah sekumpulan nilai dengan tipe data yang sama).
  • [] : merupakan operator array. Membuat, dan mengakses akan menggunakan operator tersebut juga.
  • nama_array : nama dari variabel untuk array yang kita buat
  • ukuran : banyaknya elemen yang bisa ditampung array.


Cara Mengisi Array

  • Cara 1 (Inisialisasi Langsung)

Yang dimaksud langsung disini adalah kita langsung mengisikan nilai dari tiap element arraynya saat kita mendeklarasikan array tersebut.
Contoh :
int[] arraySaya = {1, 2, 4, 8, 16};

  • Cara 2 (Inisialisasi per element)

Dengan cara ini kita mendeklarasikan dahulu banyaknya element dari array, lalu mengisinya satu per satu berdasarkan element
note : element array dimulai dari 0
Contoh :
         int[] arraySaya = new int[5];
         arraySaya[0] = 1;
         arraySaya[1] = 2;
         arraySaya[2] = 4;
         arraySaya[3] = 8;
         arraySaya[4] = 16;



Cara Mengakses Array

Sebenarnya cara kedua mengisi nilai array juga merupakan cara mengakses element array.
Kenapa ?
karna kita menunjuk, pada arraySaya[0] kita mengubah nilainya menjadi 1arraySaya[1] kita mengubah/set nilainya jadi 2, dst.

kita bisa menggunakan pengulangan untuk mengakses setiap element dari array.

baca juga : Pengulangan For dalam Bahasa Java

Jadi langsung saja ke contoh Kodenya, yang merupakan contoh dari cara membuat, mengisi dan mengakses.

Source Code:


public class TestArray {
    public static void main(String[] args) {

 int[] arrayPertama = {1, 2, 4, 8, 16};
 int[] arrayKedua = new int[5];
 arrayKedua[0] = 1;
 arrayKedua[1] = 3;
 arrayKedua[2] = 6;
 arrayKedua[3] = 12;
 arrayKedua[4] = 24;
  
 // Array Kosong
 int[] arrayHasil = new int[5];
 
 // mengakses element dari 0 ~ 4
 // menjumlahkan nilai arrayPertama dan arrayKedua
 for(int i = 0; i < 5; i++) {
     arrayHasil[i] = arrayPertama[i] + arrayKedua[i];
 }
 
 for(int i = 0; i < 5; i++) {
     System.out.println(arrayPertama[i] + " + "
            + arrayKedua[i] + " = " + arrayHasil[i]);
 }
    }
}


Output:

Cara Membuat, Mengisi dan Mengakses Array dalam Bahasa Pemrograman Java
Melakukan Operasi Penjumlahan tiap element arrayPertama dan arrayKedua

Iya, jadi sekiranya begitulah berbagai macam hal mendasar yang harus diketahui mengenai array.
Seperti cara membuat, mengakses, mengisi, dll.
Serta kita harus tau juga element array dimulai dari 0, karna dimulai dari 0, pastinya diakhiri dengan ukuran-1.
Perlu diketahui juga array hanya dapat menampung nilai dengan tipe data yang sama, dan ukuran harus dideklarasikan.

Jadi begitu saja, jika ada yang kurang dimengerti dan sedikit membingungkan bisa ditanyakan lewat Komentar.

baca juga : Perbedaan Pengulangan menggunakan While dan Do-While

Sekian dan Terima Kasih..

Friday, September 16, 2016

Pengulangan Menggunakan do while dalam Bahasa Pemrograman Java

Jika sebelumnya kita sudah melihat pengulangan menggunakan for dan while, kali ini ada cara lainnya, yaitu do while. Jadi pada kesempatan i... thumbnail 1 summary
Jika sebelumnya kita sudah melihat pengulangan menggunakan for dan while, kali ini ada cara lainnya, yaitu do while.
Jadi pada kesempatan ini, kita akan membahas Cara Melakukan Pengulangan Menggunakan do while dalam Bahasa Pemrograman Java, dan juga kita akan membahas mengenai Perbedaan Pengulangan Menggunakan While dan Do While dalam Bahasa Java.


Baca juga : Pengulangan Menggunakan While dalam Bahasa Java



Bentuk Umum

do {
  // c0de
} while(kondisi);

Selagi kondisi benar maka, pengulangan akan terus berjalan.



Contoh Pengulangan Menggunakan Do While (Contoh 1)

Source Code:

// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com
public class DoWhileMain {
    public static void main(String[] args) {
	int nilai = 1;		
	do {
	    System.out.println(nilai + "");
	    nilai++;
	} while (nilai <= 5);
    }
}


Output:

Pengulangan Menggunakan do while dalam Bahasa Java
Contoh 1, Pengulangan Menggunakan do-while dalam Bahasa Java



Pembahasan Contoh 1

Mungkin kalian bertanya tanya, loh kok sama saja hasilnya seperti melakukan pengulangan menggunakan while ?

Mari lihat contoh 2 untuk melihat perbedaannya.



Contoh Pengulangan Menggunakan Do While (Contoh 2)


Source Code (pakai do-while):

// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com
public class DoWhileMain {
    public static void main(String[] args) {
	int nilai = 8;		
	do {
	    System.out.println(nilai + "");
	    nilai++;
	} while (nilai <= 5);
    }
}


Output (pakai do-while):

Perbedaan Pengulangan do while dan while dalam Bahasa Pemrograman Java
Output pengulangan menggunakan syntax do-while


Source Code (pakai while):

// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com
public class DoWhileMain {
    public static void main(String[] args) {
	int nilai = 8;	
	while (nilai <= 5) {
	    System.out.println(nilai + "");
	    nilai++;
	}
    }
}


Output (pakai while):

Perbedaan Pengulangan do while dan while dalam Bahasa Java
Output pengulangan menggunakan syntax while




Pembahasan Contoh 2


Loh, kok pakai while outputnya : 0, sedangkan pakai do-while outputnya : 8 ?

Begini....

Jika kita perhatikan lagi syntaxnya, dan jika kita tahu bahwa compiler akan menjalankan kode program kita baris perbaris (dari atas kebawah).

Jadi saat melakukan proses pengulangan menggunakan do-while, kita akan melakukan proses tersebut terlebih dahulu baru mengecek kondisi untuk pengulangan berikutnya.
Berbeda dengan while, kita diharuskan mengecek kondisi terlebih dahulu untuk memulai pengulangan.

Itulah kenapa while tidak ada output, karna saat di cek, variabel nilai yang bernilai 8 tidak <= 5, maka dari itu kode didalam pengulangan tidak dijalankan.
Tetapi, do while, menjalankan dulu perintah untuk menampilkan nilai dari variabel nilai, setelah itu di periksa apakah pengulangan bisa dilakukan lagi. 


baca juga : Operator Relasional dalam Bahasa Java

Cukup sederhana bukan ?
Iya, jadi begitulah sedikit pengetahuan yang mungkin bermanfaat mengenai pengulangan menggunakan do-while dalam bahasa java, sekaligus perbedaan antara pengulangan do-while dan while.

Sekian dan Terima Kasih.

Saturday, September 3, 2016

Pengulangan Menggunakan For dalam Bahasa Pemrograman C

Dalam Kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai cara melakukan pengulangan menggunakan for dalam Bahasa C baca juga :  Pengulangan... thumbnail 1 summary
Dalam Kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai cara melakukan pengulangan menggunakan for dalam Bahasa C


baca juga : Pengulangan Menggunakan For dalam Bahasa Java

Karna saya sudah lebih dulu menulis pengulangan for dalam bahasa java, maka akan lebih baik jika melihat sekilas penjelasannya menuju link diatas.

Pada dasarnya pengulangan menggunakan Bahasa C dan Java sama saja, karna java memang terinspirasi dari bahasa C, jadi secara syntax tidak jauh berbeda.



Bentuk Umum

syntax for memuat 3 parameter,
parameter inisialisasi, paremeter kondisi, dan parameter update

for(int counter = 1; counter <= 10; counter++){
   // kode
}

int counter = 1
>adalah saat kita mendeklarasikan dan menginisialisasikan nilai counter = 0.
counter <= 10
>adalah saat kapan kita harus melakukan kondisi. Dengan kata lain, kita akan terus melakukan pengulangan selagi nilai counter <= 10 (kurang dari sama dengan 10).
counter++
>adalah saat pengulangan selesai dijalankan, maka nilai counter akan ditambah 1
>counter++ sama saja dengan counter += 1 atau counter = counter + 1




Contoh Pengulangan Menggunakan For dalam Bahasa C

Source Code:


// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com
#include<stdio.h>

int main()
{
    int n;

    printf("\t\tIni adalah program Menuliskan 1 - n.\n");
    printf("Masukkan Batas : ");
    scanf("%d", &n);
    for(int i = 1; i <= n; i++)
    {
        printf("%d\n", i);
    }

    return 0;
}


Output:

Pengulangan Menggunakan For dalam Bahasa Pemrograman C
Pengulangan Menggunakan for dalam bahasa C



Pembahasan Contoh 1

kenapa bisa begitu ?

    for(int i = 1; i <= n; i++)
    {
        printf("%d\n", i);
    }
apa maksudnya itu ?
>Untuk kondisi pertama int i = 1, itu adalah Inisialisasi bahwa variabel i bernilai 1, dan ingat.
>Variabel i tersebut hanya berlaku didalam fungsi for, jika anda menuliskan printf("%d", i); diluar for, maka angkanya random *sesuka komputer*.
>Kondisi kedua i <= n; nah kan kita sebelumnya sudah memasukkan nilai kedalam variabel n, seperti yang saya inputkan batas(n) bernilai 19, maka berarti i <= 19, dan i tadi udah bernilai 1, maka menjadi 1 <= 19;
>Kedua i++, kenapa harus increment ? karena kita akan menuliskannya menaik dari 1 - 19
jika i-- maka akan menurun.
seperti ini >



Contoh 2


Source Code:


// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com
#include<stdio.h>

int main()
{
    int n;

    printf("\t\tIni adalah program Menuliskan 19 - n.\n");
    printf("Masukkan Batas Bawah : ");
    scanf("%d", &n);
    for(int i = 19; i >= n; i--)
    {
        printf("%d\n", i);
    }

    return 0;
}


Output:

Pengulangan Menggunakan For dalam Bahasa Pemrograman C
for loop dalam Bahasa Pemrograman C


Pembahasan Contoh 2


loh kok menjadi i >= n, kan tadi i <= n. Pikir begini,
kan tadi kita punya nilai i = 19, misal kita buat i <= 1; apa yang terjadi ? kondisi kedua tidak terpenuhi bukan ? gk mungkin 19 <= 1 ? iya kan ? dan karna i-- jadi setiap 1 kali proses nilai i akan dikurangi
nah, sudah kita ketahui, bahwa kondisi ketiga i++ bertujuan untuk meningkatkan nilai i setiap kali proses.
jadi alurnya begini

i awal = 1 dan i++ menjadi 2
 Tulis nilai i, >> 1
setelah perintah didalam for selesai, compiler akan mengecek nilai i <= 19 gk, kalo iya dia tambahin tuh, jadi
i berikutnya = 2 dan di increment lagi menjadi 3
 Tulis nilai i, >> 2
mengecek lagi, sampai saat nilai i udah 19 saat di increment, dan program akan berakhir.

baca juga : Cara Menggunakan Operator Aritmatika dalam Bahasa C/C++

Kalo ada yang membingungkan bisa ditanyakan di komentar . . .

Sekian dan Terima Kasih. 

Wednesday, August 31, 2016

Pengkondisian Menggunakan Switch - case dalam Bahasa Pemrograman C++

Hallo, kali ini kita masih di Pengkondisian, tetapi dengan syntax yang berbeda, jika sebelumnya kita sudah membahas mengenai Pengkondisian M... thumbnail 1 summary
Hallo, kali ini kita masih di Pengkondisian, tetapi dengan syntax yang berbeda, jika sebelumnya kita sudah membahas mengenai Pengkondisian Menggunakan if - else maka kali ini yang dibahas mengenai Pengkondisian Menggunakan syntax switch case, dalam Bahasa C++.
Biasa digunakan dalam pembuatan Menu..


baca juga : Pengkondisian if-else dalam Bahasa C++ 



Bentuk Umum


switch(ekspresi)
{
 Case 1 : aksi 1;
 break;
 Case 2 : aksi 2;
 break;
 default : aksi selain 1 dan 2;
 break;
}

bisa juga dibuat case dalam bentuk character.

switch(ekspresi)
{
 Case 'A' : case 'a' : aksi 1;
 break;
 Case 'B' : case 'b' : aksi 2;
 break;
 default : aksi selain 1 dan 2;
 break;
}


baca juga : Pengkondisian Switch Case dalam Bahasa Java



Cara Menggunakan Pengkondisian switch-case C++

Source Code : 


// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com
#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
    int pesanan;
    cout << "Toko Bangunan Maju Jaya" << endl << endl;
    cout << "\t1. Paku\n\t2. Baja\n\t3. Cat" << endl;
    cout << "mau pesan yang mana ? : ";
    cin >> pesanan;
    switch(pesanan)
    {
        case 1 : cout << "\nAnda Membeli Paku !" << endl;
        break;
        case 2 : cout << "\nAnda Membeli Baja !" << endl;
        break;
        case 3 : cout << "\nAnda Membeli Cat !" << endl;
        break;
        default : cout << "\nPilihan tidak Ada !!" << endl;
        break;
    }

    return 0;
}


Output:

Pengkondisian Menggunakan Switch - case dalam Bahasa Pemrograman C++
Memilih Menu Nomor 3

sama halnya dengan if else, if (pesanan == 1) paku, dll.
karna saya input 3, maka case 3 : dijalankan, yang berarti jika nilai pesanan == 3, maka case 3 dijalankan.

apa fungsi break ? break berfungsi untuk menghentikan kinerja case, coba anda hapus break pada case 3..

        case 3 : cout << "\nAnda Membeli Cat !" << endl;
        
        default : cout << "\nPilihan tidak Ada !!" << endl;
        break;

maka tampilannya akan seperti ini..


Output:

Pengkondisian Menggunakan Switch - case dalam Bahasa Pemrograman C++
Hal yang terjadi jika break dihapus
Maka bagian default tadi akan dijalankan, kenapa ? karna di case 3 kita tidak memerintahkan untuk menyuruh berhenti case ke 3.



Menggunakan Character


Source Code:


// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com
#include <iostream>

using namespace std;

int main()
{
    char pesanan;
    cout << "Toko Bangunan Maju Jaya" << endl << endl;
    cout << "\tA. Paku\n\tB. Baja\n\tC. Cat" << endl;
    cout << "mau pesan yang mana ? : ";
    cin >> pesanan;
    switch(pesanan)
    {
        case 'A' : case 'a' : cout << "\nAnda Membeli Paku !" << endl;
        break;
        case 'B' : case 'b' : cout << "\nAnda Membeli Baja !" << endl;
        break;
        case 'C' : case 'c' : cout << "\nAnda Membeli Cat !" << endl;
        break;
        default : cout << "\nPilihan tidak Ada !!" << endl;
        break;
    }

    return 0;
}


Output:

Pengkondisian Menggunakan Switch - case dalam Bahasa Pemrograman C++
Input A, Pengkondisian Menggunakan switch Case

kenapa ada 2 case A dan a ?
ingat !! bahasa CPP merupakan bahasa yang case sensitive,
artinya huruf besar dan huruf kecil dianggap BERBEDA.
Pengkondisian Menggunakan Switch - case dalam Bahasa Pemrograman C++
Input as, Pengkondisian Menggunakan switch Case
Tetapi ada kesalahan jika kita menginputkan AS, dia akan tetap menampilkan case Paku..
kenapa ? karna tipe datanya char, jadi dia akan membaca apapun didalam karakter pertama tersebut.

Terima kasih karna sudah membaca..
Pengunjung yang baik selalu meninggalkan jejak :)