Sebelumnya saya ingin katakan bahwa penggunaan syntax pada pengkondisian dalam Bahasa C dan Bahasa CPP sama saja, begitu juga dengan bahasa lain seperti Java.
Baca juga : Pengkondisian if else dalam Bahasa C dan Operator dalam Bahasa C/C++
Pengkondisian if.
Bentuk umum >>if(kondisi)
{
aksi;
}
>>> Berarti : jika kondisi benar, maka aksi dijalankan...
Source Code:
// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com #include <iostream> using namespace std; int main() { int a = 5; if(a == 5) cout << "a adalah 5"; return 0; }
Output:
Melakukan Pengkondisian Menggunakan syntax if dalam Bahasa C++ |
Coba build and run, maka akan tampil a adalah 5
kenapa ? karna kondisinya benar.
dan ingat untuk penggunaan operasi logika, bahasa c dan cpp sudah mempunyai ketentuan..
seperti didalam if, untuk membandingkan apakah a dan 5 itu sama menggunakan ==
Pengkondisian if dan else
Bentuk umum >>
if(kondisi)
{
aksi 1;
}
else
{
aksi 2;
}
>>> jika kondisi benar maka aksi 1 dijalankan, tetapi jika kondisi salah maka aksi 2 dijalankan...
If dan else, digunakan jika kita mempunyai 1 kondisi untuk benar dan 1 kondisi untuk selain benar..if(kondisi)
{
aksi 1;
}
else
{
aksi 2;
}
>>> jika kondisi benar maka aksi 1 dijalankan, tetapi jika kondisi salah maka aksi 2 dijalankan...
Source Code:
// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com #include <iostream> using namespace std; int main() { int a = 3; if(a == 5) cout << "a adalah 5" << endl; else cout << "a bukan 5" << endl; return 0; }
Output:
Menggunakan if dan else dalam Bahasa C++ |
awalnya kita deklarasikan nilai a = 3.
lalu kita mengkondisikan, apakah a == 5, jika iya maka tampilkan a adalah 5
tetapii... karna a = 3, maka sudah tentu a == 5 tidak memenuhi,
jadi kita mempunyai kondisi lain.
maka, untuk nilai selain 5 akan ditampilkan a bukan 5
if, else if, else
Bentuk umum >>
if(kondisi 1)
{
aksi 1;
}
else if (kondisi 2)
{
aksi 2;
}
else
{
aksi 3;
}
>>> jika kondisi 1 benar maka aksi 1 dijalankan, tetapi jika kondisi 2 benar maka aksi 2 dijalankan, tetapi jika keduanya salah maka aksi 3 akan dijalankan...
Pengkondisian tipe ini kita gunakan untuk kondisi yang lebih dari dua, misal kita diperempatan jalan, dan kita sedang memperhatikan lampu seint dari mobil, jika lampu hidup ke kanan artinya akan belok kanan, tetapi jika lampu kiri hidup maka mobil itu belok ke kiri, selain itu (lampu dua duanya hidup) dia akan lurus saja.if(kondisi 1)
{
aksi 1;
}
else if (kondisi 2)
{
aksi 2;
}
else
{
aksi 3;
}
>>> jika kondisi 1 benar maka aksi 1 dijalankan, tetapi jika kondisi 2 benar maka aksi 2 dijalankan, tetapi jika keduanya salah maka aksi 3 akan dijalankan...
Source Code:
// kode ini ditulis dari ng0ding.blogspot.com #include <iostream> using namespace std; int main() { int a = 3; if(a == 5) cout << "a adalah 5" << endl; else if(a == 3) cout << "a adalah 3" << endl; else cout << "a bukan 5 dan bukan 3" << endl; return 0; }
Output:
Menggunakan if, else if, dan else dalam Bahasa C++ |
ingat !! program selalu membaca codingan dari atas kebawah..
jika a == 5, maka dia akan menampilkan a adalah 5 tetapi karna a bukanlah 5 maka code akan dibaca ke kondisi berikutnya,
tetapi jika a == 3, maka tampilkan a adalah 3 karna kondisi benar, maka aksi dijalankan, dan else dibawah tadi diabaikan karna kondisi kedua sudah benar.
coba saja anda ganti nilai a dengan bebas selain 3 dan 5, maka program akan menampilkan a bukan 5 dan bukan 3 .
Yosh, terima kasih karna sudah mau membaca di blog ini :)
Pengunjung yang baik selalu meninggalkan jejak..!!
No comments
Post a Comment