OOP - Polymorphism dalam Bahasa Pemrograman Java

OOP - Polymorphism dalam Bahasa Pemrograman Java

Kali ini akan dibahas mengenai salah satu dari keempat konsep utama dalam Object Oriented Programming yaitu Polymorphism. baca juga :  Abs... 5 years ago

Kali ini akan dibahas mengenai salah satu dari keempat konsep utama dalam Object Oriented Programming yaitu Polymorphism.

baca juga : Abstraction, Encapsulation, dan Inheritance

Polimorfisme memungkinkan kita untuk melakukan satu aksi dengan hasil yang berbeda.

Misal kita punya abstract class Hewan, lalu pada class tersebut kita memiliki method bersuara(), suara hewan tentu saja tidak bisa disamakan, untuk itulah setiap class turunannya harus mendeskripsikan seperti apa hewan tersebut bersuara.

Untuk lebih mudahnya lihat dibawah ini.

Source Code Hewan

	public abstract class Hewan {
	public abstract void bersuara();
	public abstract String getNamaHewan();
	}

view raw Hewan.java hosted with ❤ by GitHub

Source Code Kucing

	public class Kucing extends Hewan {
	private String namaHewan;
	// create kucing without input parameter
	public Kucing() {
	this.namaHewan = "Kucing";
	}
	// create kucing with parameter
	public Kucing(String namaHewan) {
	this.namaHewan = "Kucing bernama " + namaHewan;
	}
	@Override
	public void bersuara() {
	System.out.println("Meeooww");
	}
	@Override
	public String getNamaHewan() {
	return namaHewan;
	}
	}

view raw Kucing.java hosted with ❤ by GitHub

Source Code Kambing

	public class Kambing extends Hewan {
	private String namaHewan;
	// create kambing without input parameter
	public Kambing() {
	this.namaHewan = "Kambing";
	}
	// create kambing with parameter
	public Kambing(String namaHewan) {
	this.namaHewan = "Kambing bernama " + namaHewan;
	}
	@Override
	public void bersuara() {
	System.out.println("Mbeekkk");
	}
	@Override
	public String getNamaHewan() {
	return namaHewan;
	}
	}

view raw Kambing.java hosted with ❤ by GitHub

Source Code MainClass

	public class MainClass {
	public static void main(String[] args) {
	Hewan kucing1 = new Kucing();
	Hewan kambing1 = new Kambing();
	// with name
	Hewan kucing2 = new Kucing("amp");
	Hewan kambing2 = new Kambing("bro");
	kucing1.bersuara();
	kucing2.bersuara();
	kambing1.bersuara();
	kambing2.bersuara();
	System.out.println("--------------------------------------------");
	System.out.println(kucing1.getNamaHewan());
	System.out.println(kucing2.getNamaHewan());
	System.out.println(kambing1.getNamaHewan());
	System.out.println(kambing2.getNamaHewan());
	}
	}

view raw ClassMainPolymorphism.java hosted with ❤ by GitHub

Output

---

Pembahasan

Seperti yang dapat kita lihat, bahwa kita bisa membuat berbagai object Hewan namun dengan spesifik class, seperti Kucing, Kambing, dsb. Lalu jika kita memanggil method bersuara(), output yang dihasilkan oleh kucing dan kambing pun akan berbeda. Itulah yang dimaksud polymorphism, banyak bentuk serta dinamis, jadi jika kita ingin membuat list hewan, kita bisa membuat ArrayList<Hewan> hewanList = new ArrayList(); lalu pada list tersebut kita bisa memasukkan Kambing, Kucing, dan object lain yang merupakan inheritance dari class Hewan.


Serta pada class Kucing dan Kambing terdapat dua constructor, atau dikenal dengan istilah Constructor Overloading, dengan kata lain, jika kita membuat object dengan memasukkan satu parameter string, maka code yang ada didalam constructor dengan satu parameter string tersebut yang akan dieksekusi. Tidak hanya constructor, method juga bisa di-overloading loh.


Sekian dari penulis, jika ada yang kurang jelas bisa ditanyakan lewat komentar dibawah :)